Cara Membuat Artikel Yang Menarik dan SEO Friendly
Saat ini masyarakat kita sudah mulai melek dengan digital marketing mulai dari bisnis kecil perorangan hingga perusahaan besar telah sadar betapa pentingnya memasarkan produk secara online.
Salah satu cara yang populer adalah SEO, dengan target keta kunci yang tepat dan mampu menembus peringkat di 5 besar pencarian maka orang akan dengan sendirinya mengunjungi website anda.
Saat ini pencarian terbanyak di Google adalah pencarian halaman yang berisi artikel, pertanyaannya bagamana cara mebuat artikel yang menarik sehingga pengguna betah membacanya dan tentunya SEO friendly?
Secara garis besar Google ingin konten yang isinya bermanfaat bagi pengunjung, jadi buatlah artikel yang membahas suatu tema secara mendetil.
Ini Dia Langkah-Langkah Cara Membuat Artikel Yang Menarik dan SEO Friendly
1. Tentukan Tema Artikel
Ini hal paling utama yang harus dilakukan yaitu menentukan tema artikel, dalam menentukan tema ini tentukan dulu tema umumnya.
Kemudian dipecah lagi kedalam sub sub tema, sehingga dari masing-masing sub tema dapat dibahas secara mendetil dalam satu artikel.
Contoh : Cara menurunkan berat badan
Nah cara menurunkan berat bada ini bisa macam-macam, sehingga bisa dibahas dari segi sub bahasannya :
- Cara diet untuk menurunkan berat badan.
- Olah raga yang dapat membantu menurunkan berat badan.
- Supplemen yang dapat membantu menurunkan berat badan.
- dan masih banyak lagi.
Jadi paham ya, intinya pilih tema yang dapat dipecah menjadi beberapa sub bahasan, dan yang terpenting pilih tema yang paling anda kuasai sehingga pada saat proses penulisan bisa mengalir.
2. Lakukan Riset Kata Kunci, Untuk Mengetahui Jumlah Pencarian Suatu Topik setiap Bulannya
Setelah anda menentukan tema artikel, selanjutnya lakukan riset kata kunci. Hal ini untuk mengetahui bagaimana perilaku orang-orang dalam melakukan pencarian di Google, kata kunci apa saja yang mereka gunakana.
Selain itu kita juga dapat mengetahui seberapa banyak suatu kata kunci dicari di mesin pencari setiap bulannya, sehingga kita bisa mendesain alur artikel kita sesuai kata kunci yang banyak diminati oleh orang.
Untuk melakukan riset kata kunci ini kita bisa menggunakan Google Keywords Planer, namun anda harus mendaftar di Google Adwords dan beriklan disana untuk mendapatkan data-data mengenai jumlah pencarian setiap bulannya.
Selain Google adwords ada juga Semrush, untuk yang satu ini sifatnya langganan per bulan. Saya sendiri sudah lama tidak menggunakan Semrush, sejak fokus ke market Indonesia, karena untuk data yang dihasilkan lebih ke kata kunci berbahasa inggris, bisa juga untuk kata kunci berbahasa Indonesia namun datanya kurang lengkap. Bisa jadi saat ini sudah melengkapi data untuk kata kunci bahasa Indonesia.
Keywordtool.io ini juga salah satu alat untuk menggali kata kunci, bisa digunakan secara gratis namun ada juga versi berbayarnya. Perbedaannya adalah jika menggunakan yang gratis kita tidak mendapatkan data jumlah pencarian setiap bulannya. Untuk keywordtool ini khusus menampilkan data Suggestion Keyword. Yaitu kata kunci yang disarankan oleh Google.
Kata kunci yang disarankan oleh Google ini adalah kata kunci yang bayak diketikan oleh para pengguna Google sehingga Google merekam dan menyarankan pada para pengguna lainnya.
3. Tambahkan Ilustrasi Gambar Pada Artikel Anda
Setelah anda mulai menuliskan artikel anda jangan lupa untuk menyisipkan gambar ilustrasi pada artikel anda, hal ini dapat membantu para pembaca untuk memahami maksud dari tulisan anda, sekaligus dapat mengurangi kebosanan mereka.
4. Tambahkan Video Rangkuman dari Artikel Anda.
Hal ini sifatnya tidak wajib, namun yang perlu anda ketahui adalah salah satu faktor yang mempengaruhi rangking suatu halaman di Google adalah berapa lama pengunjung anda berada di halaman web anda.
Semakin lama pengunjung website anda berada di halaman web anda maka Google akan menganggap konten yang anda suguhkan kepada pengguna anda adalah konten yang berkualitas, sehingga halaman anda layak untuk ditempatkan di peringkat yang lebih tinggi pada hasil pencarian.
Video di dalam suatu artikel adalah elemen yang dapat membuat pengguna anda betah berada di halaman website anda, karena bagaimana pun sifat dasar manusia adalah lebih suka menonton dari pada membaca.
Sehingga video rangkuman artikel anda dapat membantu mereka memahami isi artikel anda secara garis besar, sekaligus membuat mereka bertahan lebih lama di halaman website anda sehingga Google akan menganggap halaman anda memiliki konten yang berkualitas.
5. Gunakan Kata Kunci Pada Meta Title dan Meta Description
Jika tadi di awal saya sedikit membahas mengenai riset kata kunci, Tujuannya adalah untuk menyisipkan kata kunci tersebut pada judul dan isi artikel anda, namun jangan terlalu berlebihan, cukup 2 – 3 kali saja kata kunci tersebut muncul di dalam artikel anda.
Selain itu kita juga akan menggunakan kata kunci tersebut untuk membuat Judul dan deskripsi pada meta title dan meta description, ini fungsinya adalah untuk menuntun Google agar mengenali kata kunci yang anda inginkan untuk artikel anda.
Selain itu Meta tag adalah yang ditampilkan Google pada hasil pencarian, seperti berikut ini.
Bagi anda yang menggunakan wordpress sebagai platform website, dapat menggunakan plugin seperti All in one SEO pack atau Yoast SEO.
6. Gunakan tag H1 – H6 Untuk Judul dan Sub Judul
Salah satu faktor dalam SEO adalah penggunaan H1 hingga H6 pada judul dan sub judul. Pada WordPress biasanya secara default pada bagian Judul telah menggunakan H1, tinggal anda gunakan H2 sampai H6 pada sub judul.
Penggunaan hingga H6 sifatnya tidak mutlak, tergantung dari kerangka artikel anda, jika memang Sub judul anda hanya 1 level maka cukup H2 saja sebagai Sub judulnya namun jika didalam sub judul terdapat sub judul lagi maka anda bisa gunakan H3 hingga seterusnya.
Berikut ini contoh penggunaan Header H1 – H6
7. Tulislah Artikel Anda Dengan Bahasa Sehari – Hari
Menulis artikel untuk jurnal resmi berbeda dengan menulis artikel untuk web, untuk web jangan pake bahasa yang terlalu baku, mengalir saja seolah – olah anda sedang bercerita dengan teman anda.
Terus terang saya sendiri masih terus belajar untuk cara menulis ini, karena kadang kita udah puas nih dengan gaya penulisan kita tapi begitu baca artikel orang lain dan ngebandingin dengan artikel sendiri ternyata artikel dia lebih bagus gaya nulisnya dan lebih mengalir.
Tappi jangan berkecil hati, tetep terus menulis. Karena semakin tinggi jam terbang kita maka akan semakin terasah insting kita dalam menulis dan lama-lama juga kemampuan kita dalam menulis akan meningkat dengan sendirinya.
Sebagian dari cara yang saya tulis ini sudah saya terapkan pada artikel Algoritma Google Rankbrain, dari yang sebelumnya tidak muncul di SERP, setelah saya perbaiki saat ini muncul di halaman 3 tanpa backlink.
Saya yakin tinggal diberi backlink dari beberapa sumber yang berkualitas artikel tersebut akan mudah menembus peringkat 10 besar. Semoga apa yang saya tulis ini dapat bermanfaat untuk meingkatkan peringkat halaman web anda. 🙂
Recent Comments